
kupangkota.bnn.go.id – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Kupang menyadari Indonesia dalam keadaan darurat Narkoba, sehingga dinas tersebut mengundang Kepala BNN Kota Kupang untuk memberikan informasi mengenai penanggulangan narkoba kepada siswa-siswi kelas X SMA Negeri 10 Kupang.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala SMA Negeri 10 Kupang, Drs. Daniel Bole, yang didampingi Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Dinas PP dan KB Kota Kupang, W. Herman Welkis, SH. Antusias peserta dalam mengikuti kegiatan bukan saja dari siswa-siswinya, melainkan dari pihak guru juga sangat antusias dalam mendengarkan materi yang disampaikan.
Kepala BNN Kota Kupang, Lino Do Rosario Pereira, SH dalam materinya menyampaikan ancaman penyalahgunaan narkoba sudah menyerang seluruh lapisan masyarkat, mulai dari kategori pekerja, pelajar dan yang tidak bekerja. Dalam sehari 30 orang meninggal karena penyalahgunaan narkoba, dan berdasarkan hasil penelitian secara nasional yang dilakukan BNN diketahui 810.267 pelajar merupakan penyalahguna narkoba. Hal ini menjadi perhatian kita semua terkhususnya para pelajar dan guru di SMA Negeri 10 Kupang, karena para pelajar ini merupakan generasi penerus bangsa ini dan juga menjadi tulang punggung kemajuan Kota Kupang.
Kepala BNN Kota Kupang, juga menegaskan bahwa siapapun yang menggunakan narkoba, dia tidak akan mempunyai masa depan yang baik, karena salah satu dampak dari penggunaan narkoba adalah merusak sistem saraf otak dari pengguna narkoba dan dapat menyebabkan pengguna tersebut menjadi orang yang sakit jiwa, sehingga dapat dibayangkan apabila para pelajar di Kota Kupang terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba, siapa lagi yang akan menjadi generasi penerus kota ini.
Dalam sesi diskusi, antusias para peserta sangat terlihat jelas pada saat memberikan pertanyaan-pertanyaan seputar jumlah pecandu narkoba yang sudah direhabilitasi oleh BNN Kota Kupang, ciri-ciri pengguna narkoba, bahan-bahan pembuatan narkoba, jenis-jenis narkoba yang paling banyak beredar di Indonesia dan alasan dari masih banyaknya peredaran narkoba di Indonesia, padahal BNN sudah melakukan tindakan tegas dengan memberikan hukuman mati kepada para bandar narkoba.
#StopNarkoba #CegahNarkoba #BerantasNarkoba